Jaringan internet darurat mulai dapat digunakan sejak tanggal 3 September pukul 17.00 WIB. Jum'at, 4 September 2009, 16:10 WIB Muhammad Firman, Muhammad Chandrataruna VIVAnews - Sebagai wujud aksi tanggap darurat terhadap bencana gempa yang terjadi beberapa waktu lalu, PT Indosat Mega Media (IM2), membangun infrastruktur komunikasi darurat di wilayah Pameumpeuk, Garut Selatan. Lokasi ini dipilih karena dianggap mengalami kerusakan cukup parah. Dalam upaya membangun infrastruktur komunikasi darurat, IM2 tidak sendiri. anak perusahaan Indosat itu menggandeng mitra AirPutih, sebuah yayasan yang fokus memberikan bantuan ICT di daerah bencana. IM2 dan tim AirPutih telah berhasil membuat koneksi internet VSAT dan Hotspot di Posko Penanggulangan Bencana di Kantor Kecamatan Pameumpeuk, Garut Selatan. Dilaporkan, jaringan internet darurat mulai dapat digunakan sejak tanggal 3 September pukul 17.00 WIB, memanfaatkan koneksi VSAT dan jaringan hotspot. “Dengan infrastruktur komunikasi darurat yang kami bangun, diharapkan dapat membantu proses rehabilitasi akibat bencana secara maksimal,” kata Indra Atmanto, Direktur Utama IM2, pada keterangan pers yang VIVAnews terima, 4 September 2009. Menggunakan fasilitas yang terdapat pada mobil VSAT IM2, tim membangun akses internet VSAT dan hotspot di Posko Penanggulangan bencana di kantor Kecamatan Pamempeuk. “Koneksi sebagian besar dimanfaatkan oleh petugas kecamatan, warga, dan beberapa lembaga swadaya masyarakat yang datang ke Pameumpeuk. Kecepatan yang ditawarkan mencapai 1 Mbps (sharing),” ucap Indra. Sebagai wujud kepedulian IM2, selain membangun infrastruktur komunikasi darurat, IM2 juga membantu korban bencana gempa via ACT (Aksi Cepat Tanggap) melalui donasi langsung berupa uang tunai. Pengumpulan donasi akan dilakukan dalam beberapa tahapan. Namun, IM2 enggan memaparkan berapa jumlah dana yang telah dikoleksi hingga hari ini. Sumber : vivanews