IM2 Bangun Komunikasi Darurat di Lokasi Gempa
    IND | ENG

IM2 Bangun Komunikasi Darurat di Lokasi Gempa

By : Taufik Hazan Asari 09 September 2009 News Categori : AirPutih on Media

Sabtu, 5 September 2009 - 17:09 wib JAKARTA - Sebagai wujud aksi tanggap darurat terhadap bencana gempa yang terjadi baru lalu di Pulau Jawa, PT Indosat Mega Media (IM2), penyedia jasa internet dan multimedia terkemuka di Indonesia, membangun infrastruktur komunikasi darurat di  wilayah Pameumpeuk, Garut Selatan sebagai daerah yang menderita kerusakan cukup parah. Selain itu IM2 juga memberikan bantuan donasi uang tunai kepada anggota masyarakat yang terkena dampak bencana. Upaya membangun infrastruktur komunikasi darurat dilakukan IM2 bekerjasama dengan AirPutih, yayasan yang fokus memberikan bantuan ICT di daerah bencana. IM2 dan Tim AirPutih telah berhasil membuat koneksi internet VSAT dan Hotspot di Posko Penanggulang Bencana di Kantor Kecamatan Pameumpeuk, Garut Selatan. Jaringan internet darurat mulai dapat digunakan sejak tanggal 3 September pukul 17.00 WIB, memanfaatkan koneksi VSAT dan jaringan hotspot. "Kami merasakan urgensi untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana gempa. Dengan infrastruktur komunikasi darurat yang kami bangun kami berharap dapat membantu proses rehabilitasi akibat bencana secara maksimal," ujar  Indar Atmanto, Direktur Utama IM2. Tim IM2 dan AirPutih berangkat menuju lokasi menggunakan mobil VSAT IM2 pada tanggal 2 September. Menggunakan fasilitas yang terdapat pada mobil VSAT IM2, tim kemudian membangun akses internet VSAT dan hotspot di Posko Penanggulangan bencana di kantor Kecamatan Pamempeuk. Koneksi yang sebagian besar dimanfaatkan oleh petugas kecamatan, warga dan beberapa lembaga swadaya masyarakat yang datang ke Pameumpeuk berkecepatan 1 Mbps. Untuk memastikan koneksi internet berfungsi baik, IM2 mengirimkan tim yang tediri dari 6 orang tenaga teknis yang akan siaga di lokasi bencana hingga masa darurat dinyatakan berakhir. Sebagai wujud kepedulian IM2, selain membangun infrastruktur komunikasi darurat, IM2 juga membantu korban bencana gempa via ACT (Aksi Cepat Tanggap) melalui donasi langsung berupa uang tunai yang akan dilakukan dalam beberapa tahapan. Bencana gempa yang terjadi pada tanggal 2 September menimbulkan dampak yang sangat berat. Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), gempa 7,3 SR yang melanda Jawa Barat menelan korban 46 orang meninggal. Sebanyak 10 orang mengalami luka berat dan 137 orang luka ringan. Data sementara jumlah pengungsi sebanyak 450 jiwa di Kab. Tasikmalaya dan 180 jiwa di Kab. Kuningan. Ribuan rumah rusak dan roboh. Daerah terparah yang menderita gempa adalah Kabupaten Bandung, Garut, Cianjur dan Tasikmalaya. (srn) Sumber : okezone

© Airputih.or.id. All rights reserved.