Hujan Es Kembali Terjadi
    IND | ENG

Hujan Es Kembali Terjadi

By : Hana 01 April 2008 News Categori : Berita

Selasa, 01 April 2008 07:04:49 Di Jambi, 118 Rumah Rusak Hujan Es Kembali Terjadi Kategori: Angin / Badai (94 kali dibaca) Bandung, Kompas - Hujan lebat disertai butiran es, petir, dan angin kencang yang kembali terjadi pada Senin (31/3) pukul 13.00-15.00 di Kota Bandung, Jawa Barat, menumbangkan enam pohon. Pohon menimpa tiga mobil, satu sepeda motor, dan satu rumah. Salah satu korban masih tidak sadar dan dirawat di rumah sakit. Korban, Atik Rostika (35), dosen Kimia di Universitas Padjadjaran Bandung. Ia sedang mengemudikan Suzuki Katana Nopol Z 1209 NA saat tertimpa pohon damar di Jalan Ir H Djuanda. ”Dia masih tak sadarkan diri, koma. Sekarang sedang ditunggui suaminya,” kata Pembantu Rektor III Unpad Syarif Barnawi seusai menjenguk Atik di UGD RS Santo Borromeus. Menurut saksi mata, Darwin Dirgantoro (46), dua pohon damar berdiameter 60 sentimeter itu juga menimpa dua kendaraan lain, yakni Hyundai Atoz dengan Nopol D 1632 FZ dan sepeda motor. Katana rusak parah. Atapnya penyok dan semua kaca pecah. Demikian pula pelek dan ban belakang. Adapun Atoz penyok atapnya. ”Para pengemudi dirawat di rumah sakit,” kata Kepala Kepolisian Resor Kota Bandung Tengah AKPB Arief Ramdani di lokasi kejadian. Pengendara Atoz, Pricilia Margarani Yohana, luka di punggung. Adapun Wildan, pengemudi sepeda motor, lecet kaki kanannya. Di Jalan Boscha Raya, sebatang pohon ganitri berusia 40 tahun, tinggi 20 meter dengan diameter 1 meter, menimpa rumah Mardi Hartanto, dosen Institut Teknologi Bandung. Di Simpang Dago, pohon tumbang menimpa Toyota Avanza. Ada pula pohon tumbang di Jalan Ariajipang dan Jalan Ambon. Kepala Dinas Pertamanan Kota Bandung Yogi Supardjo mengatakan, pohon diasuransikan, korban akan mendapat santunan. Hujan serupa sebelumnya terjadi Minggu (30/3) sekitar pukul 13.00 di Kota Bandung. Rumah rusak Di Jambi, tak kurang dari 118 rumah di Kecamatan Telanaipura, Pasar, Jelutung, dan Jambi Selatan, Kota Jambi, rusak diterjang hujan dan angin kecang, Minggu (30/3) sore. Atap kelas SD 49 Kecamatan Jambi Timur terbawa angin. Kepala Seksi Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana Kota Jambi Jaya Prayitno, Senin, menjelaskan, di RT 18 Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung, terdapat dua rumah tertimpa pohon macang (sejenis mangga). Rumah itu milik Juhana dan Slamet Riyadi. Kedua keluarga terpaksa menumpang di rumah tetangga, Nuryani. Sampai Senin, mereka masih kesulitan menyingkirkan batang pohon berdiameter satu meter itu. Adapun 250 keluarga di Desa Kuatae dan Oetnuna, Kecamatan Soe Kota, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, harus direlokasi ke tempat yang lebih aman. Selama sepekan terakhir, permukaan tanah di dua desa itu turun sampai dua meter. Tak kurang dari 78 rumah rusak. Tanah anjlok setelah hujan deras terjadi Jumat (21/3). Ketua DPRD Timor Tengah Selatan Chris Tallo di Soe mengatakan tanah patah dan terbelah membentuk jalur sepanjang empat kilometer dan lebar dua meter. Kepala Urusan Pembangunan Desa Kolilanang, Kabupaten Flores Timur, NTT, Donatus Tugu menyatakan, tanah di desa itu juga turun sedalam tiga meter.((MHF/ITA/KOR))   Sumber: kompas

© Airputih.or.id. All rights reserved.