Tim Vulkanologi Pasang GPS
    IND | ENG

Tim Vulkanologi Pasang GPS

By : Hana 18 April 2008 News Categori : Berita

Jumat, 18 April 2008 05:13:05

Pemkab Ngotot Bangung Bioskop Kelud

Tim Vulkanologi Pasang GPS

Kategori: Gunung Berapi (38 kali dibaca)

KEDIRI- Tim dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung kembali mendatangi Gunung Kelud. Keberadaan tim yang beranggotakan 11 orang tersebut akan tinggal selama 20 hari. Tujuannya untuk meneliti aktivitas gunung di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri tersebut.

"Ini kunjungan rutin," kata Dr Sri Hidayati, ketua tim dari PVMBG.

Kemarin, tim tersebut masih sibuk mempersiapkan peralatan. Penelitian rencananya baru akan dimulai hari ini. Memasang bench mark (titik ukur) di lereng gunung. Bench mark tersebut akan dilengkapi dengan GPS (Global Positioning System).

Alat tersebut akan dipasang di tujuh titik. Tim berharap dengan alat tersebut bisa mendeteksi deformasi seismik gunung. Termasuk penambahan volume kubah lava "Kami akan membandingkan hasil pengukuran terdahulu dengan yang sekarang," ujar wanita berkerudung yang biasa disapa Ici itu.

Hasilnya, akan dievaluasi dan dianalisis di pos pengamatan. Setelah itu dikirim ke Pusat. Hasil tersebut juga akan mempengaruhi status Gunung Kelud yang saat ini masih level waspada tersebut.

"Gunung Kelud baru bisa dikunjungi bila statusnya sudah aktif normal," tambah Kuncoro, petugas pemantau di pos pengamatan. Walaupun demikian, larangan mendekat sampai radius 1,5 kilometer banyak dilanggar.

Sampai kemarin, tidak ada perkembangan dari kubah lava. Tinggi gunungan batu yang terus berasap dan berbau belerang tersebut 250 meter. Dengan diameter 400 meter.

Gempa yang terjadi relatif kecil. Hanya berupa gempa hembusan dan tektonik jauh. Kemarin misalnya, mulai pukul 00.00 hingga 06.00 hanya terjadi tujuh kali gempa hembusan dan beberapa kali gempa tektonik jauh.

Sementara itu, niatan Pemkab Kediri membangun gedung bioskop di Gunung Kelud tak kendur. Penolakan sebagian anggota DPRD Kabupaten Kediri tak membuat pemkab mengurungkan niatnya. "Pembangunan gedung bioskop di Kelud itu untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah)," ujar Kabag Humas Pemkab Sigit Rahardjo.

Sigit mengatakan jika nanti ada gedung bioskop yang memutar film tentang Gunung Kelud maka wisatawan lokal dan mancanegara akan semakin tertarik. "Daya tarik Kelud nanti tidak hanya kubah lava tetapi gedung bioskop itu juga," ujarnya.

Selain itu, pemkab juga merencanakan membangun wisata air di Kelud. Pemkab akan mencari sumber air untuk mendampingi pemandian air hangat yang sudah dikerjakan.

Soal ancaman kerusakan jika Kelud meletus, Sigit mengatakan kemungkinannya kecil. Berdasarkan perkembangan yang diteliti tim PVMBG, sifat letusan Gunung Kelud tidak lagi eksplosif. "Sekarang ini (letusan) mengarah ke efusif. Jadi, kerusakan (bila meletus) nanti tidak akan banyak," ujarnya.((c2/tyo/fud))

 

Sumber: radar kediri

© Airputih.or.id. All rights reserved.